Bengkulu Dan Pariwisata

Pariwisata seringkali dipersepsikan sebagai mesin ekonomi penghasil devisa bagi pembangunan ekonomi di suatu daerah tidak terkecuali di Kota Bengkulu. Namun demikian pada prinsipnya pariwisata memiliki spectrum fundamental pembangunan yang lebih luas bagi suatu daerah.

Pembangunan kepariwisataan di Kota Bengkulu pada dasarnya ditujukan untuk :

1.     Persatuan dan Kesatuan

Pariwisata mampu memberikan perasaaan bangga dan cinta terhadap khasanah kekayaan daerah. Dan dapat membangun keberagaman antar daerah agar dapat menyatukan keberagaman tersebut, sebagai bentuk keragaman.

2.     Penghapusan Kemiskinan (Poverty Alleviation)

Pembangunan pariwisata seharusnya mampu memberikan kesempatan bagi seluruh masyarakat untuk berusaha dan bekerja. Kunjungan wisatawan diharapkan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Agar dapat menikmati maanfaat dari pengunjung.

3.     Pembangunan Berkesinambungan (Sustainable Development)

Dengan sifat kegiatan pariwisata yang menawarkan keindahan alam, kekayaan budaya dan keramah-tamahan pelayanan,yang sempurna dari warga sekitar agar para pengunjung nyaman.

4.     Pelestarian Budaya (Culture Preservation)

Pembangunan kepariwisataan seharusnya mampu memberikan kontribusi yang nyata dalam upaya-upaya pelestarian budaya daerah yang meliputi perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan budaya daerah. Agar dapat di manfaatkan secara maksimal oleh warga sekitar dan para wisatawan.

5.     Peningkatan Ekonomi dan Industri

Pengelolaan kepariwisataan yang baik dan berkelanjutan seharusnya mampu memberikan kesempatan bagi tumbuhnya ekonomi di suatu destinasi pariwisata. Penggunaan bahan dan produk lokal dalam proses pelayanan di bidang pariwisata akan juga memberikan kesempatan kepada industri lokal untuk berperan dalam penyediaan barang dan jasa.